Perkenalkan, aku perempuan yang telah banyak menelan harap, tentang suatu saat nanti aku akan
bertemu dengan seseorang yang tepat dan merasakan apa itu bahagia
sebenarnya, dan kemudian aku bertemu denganmu.
Aku selalu ingin membahagiakanmu. Menjadikan
kebahagiaanmu sebagai prioritas dalam hidupku, karena dengan jatuh
cinta kepada kamu kemudian aku bahagia.
Aku bukanlah pencinta yang baik, sering tidak bisa
berpikir baik akan kamu yang di sana sedang besusah payah menjaga setia. Ya, kamu di sana dengan jarak ratusan kilometer. Namun, inilah skenario Tuhan yang maha bisa mempertemukan kita meski jarak terasa pekat.
Aku adalah manusia yang dilahirkan tanpa kesempurnaan, dengan maksud hadirnya kamu menyempurnakan aku. Maka terima saja jika kamu kujadikan satu-satunya.
Aku adalah manusia yang dilahirkan tanpa kesempurnaan, dengan maksud hadirnya kamu menyempurnakan aku. Maka terima saja jika kamu kujadikan satu-satunya.
Dari aku,
Yang selalu ingin membahagiakan kamu.